Seorang Orang
Seorang teman dengan lantang bersuara..amarah yang menerajang hati..membuak buak keluar lahar
Berkata lah dia penuh benci menusuk hati sesiapa yang mendengarnya...
Berkata dia lagi dengan penuh egois aku tak perlu sesiapa lagi...
sinis dalam ungkapan mulut terlatih berbicara .....
bagai seorang pidato yg telah merancang butir bicara
menengangkan benang yg basah mengaburi hati yg keliru dan simpati...
Maaf kali ini setelah lama menjadi batu,bisu dan menjadi pepatung untukmu
Nukilan d'rantau tidak mudah d'lupakan
Hanya kau aku dan dia yang tau
Sejujur mana hati kita
Hanya kau aku dan dia yang tau
Sejujur mana hati kita
No comments:
Post a Comment